Biaya Charge Motor Listrik di SPKU dan Harga per KwH

Motor listrik semakin populer di Indonesia berkat efisiensi energi dan biaya operasional yang rendah. Salah satu pertanyaan umum dari pengguna baru adalah: berapa biaya isi daya motor listrik di SPKLU (Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum)? Artikel ini akan mengulas secara lengkap tentang tarif, simulasi biaya, dan tips menghemat pengisian baterai di SPKLU.

Pengertian SPKLU dan Cara Kerjanya

SPKLU adalah fasilitas publik yang disediakan oleh pemerintah atau swasta untuk mengisi daya kendaraan listrik, termasuk motor listrik. SPKLU biasanya tersedia di lokasi strategis seperti rest area, kantor PLN, mal, atau SPBU tertentu. Pengguna cukup menghubungkan motor ke charger, lalu memulai pengisian melalui aplikasi seperti PLN Mobile.

Harga SPKLU per kwh untuk Pengisian Motor Listrik

Menurut data resmi dari PLN, tarif dasar pengisian kendaraan listrik di SPKLU adalah:

• Rp 2.466 per kWh untuk tegangan rendah
• Rp 1.640 per kWh untuk tegangan menengah (umumnya untuk mobil)

Untuk motor listrik yang menggunakan baterai berkapasitas 1 – 3 kWh, total biaya pengisian penuh biasanya hanya sekitar Rp 2.500 hingga Rp 7.500 tergantung kapasitas dan tarif lokasi.

Perbandingan Biaya Isi Daya di Rumah vs Tarif SPKLU

Meski lebih murah di rumah, SPKLU memberikan keunggulan dalam kecepatan pengisian dan akses saat bepergian jauh.

Faktor yang Mempengaruhi Biaya Charge Motor Listrik di SPKLU

Daya Charger (Slow Charging vs Fast Charging)

• Slow Charging: Umumnya memiliki daya 3.5 kW–7 kW, tarifnya cenderung stabil.
• Fast Charging: Menggunakan daya 25 kW hingga 50 kW, sehingga durasi lebih singkat namun dapat dikenakan biaya tambahan per menit atau minimum charge.

Lokasi dan Jam Operasional

Beberapa SPKLU di pusat kota atau lokasi premium dapat memiliki biaya tambahan seperti tarif parkir atau layanan charging prioritas. Selain itu, pengisian saat jam sibuk terkadang lebih mahal di SPKLU swasta.

Biaya Tambahan (Admin, Parkir, dsb)

• Admin Fee: Bisa dikenakan jika menggunakan aplikasi pihak ketiga atau metode pembayaran digital tertentu.
• Parkir: Beberapa lokasi seperti mal atau hotel mengenakan biaya parkir selama proses pengisian.

Tips Menghemat Biaya Isi Daya Motor Listrik

• Isi daya di rumah saat malam hari: Konsumsi listrik lebih rendah dan tarif lebih hemat.
• Gunakan SPKLU saat diperlukan saja: Prioritaskan SPKLU untuk perjalanan jauh.
• Cek ketersediaan dan biaya di aplikasi PLN Mobile: Hindari lokasi dengan tambahan biaya parkir tinggi.
• Pertahankan pengisian antara 20%–80% untuk efisiensi dan umur baterai.

Kebijakan Pemerintah Terkait Subsidi Tarif SPKLU

Pemerintah Indonesia melalui Kementerian ESDM dan PLN memberikan dukungan insentif dalam bentuk:

• Tarif khusus SPKLU di bawah Rp 2.500/kWh
• Bebas biaya instalasi home charging untuk pembelian motor listrik tertentu
• Peningkatan jumlah SPKLU di seluruh Indonesia sebagai bagian dari roadmap kendaraan listrik nasional

Prediksi Biaya SPKLU di Masa Depan

Dengan meningkatnya adopsi EV, biaya pengisian di SPKLU diprediksi akan semakin kompetitif. Hadirnya penyedia layanan swasta juga membuka potensi model langganan, voucher isi daya, dan integrasi dengan sistem transportasi publik.

Kesimpulan

Biaya isi daya motor listrik di SPKLU relatif murah dibandingkan bahan bakar bensin. Dengan tarif sekitar Rp 2.466 per kWh, pengguna hanya perlu merogoh kocek kurang dari Rp 10.000 untuk satu kali pengisian penuh.

Dengan memahami cara kerja SPKLU dan strategi penghematan, Anda dapat menikmati pengalaman berkendara yang lebih efisien, ekonomis, dan ramah lingkungan.

MAKA Motors juga menyediakan layanan pengisian daya di seluruh showroom JABODETABEK yang tersebar di Radio Dalam, Depok, Gading Serpong, Kelapa Gading, dan Bekasi. Layanan ini bersifat gratis bagi pengguna motor listrik MAKA.